Pelayanan Sekunder

Pelayanan stroke di rumah sakit di Indonesia terus dikembangkan untuk memberikan penanganan yang optimal bagi pasien stroke, baik dalam fase akut maupun rehabilitasi. Banyak rumah sakit, terutama rumah sakit rujukan, telah memiliki Stroke Center yang dirancang khusus untuk menangani pasien stroke secara terpadu. Stroke Center menyediakan fasilitas diagnostik seperti CT scan dan MRI, layanan trombolisis untuk stroke iskemik akut, serta manajemen komplikasi stroke. Kementerian Kesehatan RI juga mendorong rumah sakit untuk mengikuti Panduan Praktik Klinis Nasional yang mengatur standar penanganan stroke, termasuk waktu respons cepat, seperti target “door-to-needle time” dalam pemberian trombolitik. Selain itu, layanan rehabilitasi pasca-stroke, seperti fisioterapi, terapi okupasi, dan terapi wicara, disediakan untuk membantu pemulihan pasien. Keberadaan Stroke Center di berbagai rumah sakit memungkinkan penanganan yang lebih terfokus dan meningkatkan peluang pasien untuk pulih secara optimal. Program ini didukung oleh sistem rujukan yang terintegrasi, sehingga pasien dengan stroke akut dapat segera mendapatkan penanganan di rumah sakit dengan fasilitas yang memadai.